Lem Eyelash Extension Jadi Putih dan Cepat Mengeras Akibat Shock Polym – Lavere Lash
Langsung ke konten
SHOP ALL

Berita

Lem Eyelash Extension Jadi Putih dan Cepat Mengeras Akibat Shock Polymerization Lash Glue

by LIT Group 16 Oct 2023 0 komentar

Lash Sisters, pernah nggak ketika kamu memasang eyelash extension, lem yang digunakan malah mengeras dan berubah warna jadi putih? Nah, fenomena itulah yang disebut juga sebagai shock polymerization lash glue. Cari tahu lebih lanjut, yuk. 

 

Apa itu Shock Polymerization? 

Shock polymerization pada lem eyelash extension adalah proses berubahnya lem dari yang berbentuk cair, tiba-tiba mengeras dan berubah warna putih saat Lash Sisters belum selesai menempelkan bulu mata ekstensi dengan sempurna. 

Penyebab terjadi shock polymerization ini adalah perubahan temperatur suhu dan kelembapan udara. Ketika lem eyelash extension terpapar perubahan suhu dan lembap, sehingga molekul dalam lem bulu mata ekstensi berubah jadi solid dan mengeras kemudian terjadi polimerisasi secara tiba-tiba atau shock polymerization ini. Prosesnya pun sangat cepat, dan mungkin membuat Lash Sisters panik. 

Alih-alih tetap bening atau berwarna hitam, lem bulu mata akan berubah menjadi putih. Lem bulu mata mengalami perubahan tekstur seperti crack, hasil eyelash extension pun jadi prematur dan dapat mengakibatkan bulu mata asli jadi rontok. 

Kebiasaan Buruk Penyebab Shock Polymerization

  • Terburu-buru Saat Pemasangan 

Menyadari tanda-tanda shock polymerization pada lem bulu mata ekstensi, mungkin kamu jadi terburu-buru memasang eyelash extension dan tidak hati-hati. Akibatnya, salah memasang dan lem jadi mengering serta berubah warna malah membuat hasilnya jauh dari kata maksimal. 

  • Salah Menempel 

Pernah mengalami kejadian ketika tweezers yang kamu gunakan tiba-tiba slip, dan secara tidak sengaja membuat bulu mata ekstensi menempel satu sama lain? Shock polymerization bisa jadi tricky dan mengakibatkan kesalahan-kesalahan seperti ini jika kamu tidak cukup cepat saat proses pemasangan. 

  • Ruang Gerak yang Terlalu Luas 

Ketika shock polymerization terjadi, Lash Sisters sebaiknya bekerja dengan ruang gerak yang sesuai, sehingga waktunya tepat ketika mengaplikasikan eyelash extension pada klien, sebelum lem bulu matanya mengering.  

Cara Menghindari Shock Polymerization 

  • Kontrol Suhu Ruangan Salon 

Jaga agar temperatur suhu salon tidak terlalu kering atau terlalu lembap. Lash Sisters dapat menggunakan Digital Hygrometer atau Thermometer untuk memantaunya agar tetap konsisten. 

  • Pilih Lem Eyelash Extension yang Tepat 

Agar bulu mata ekstensi dapat menempel dengan benar dan tahan lama, pastikan menggunakan lem yang tepat. Lem yang bagus tidak cepat kering dan tidak cepat terpengaruh dengan suhu ruangan salonmu.  

  • Buat Strategi untuk Proses Pemasangan 

Ketika membuat lash mapping sebagai panduan untuk menempel bulu mata ekstensi, bagi lash line jadi bagian yang lebih kecil, sehingga kamu dapat bekerja dengan efisien tanpa harus terburu-buru. 

 

Teknik Pemasangan Eyelash Extension - Lavere Lash

 

  • Kuasai Teknik Pemasangan Eyelash Extension 

Practice makes perfect. Saat kamu menambah pengalaman dengan setiap treatment yang kamu kerjakan, kamu akan jadi lebih cekatan dan cepat dalam mengaplikasikan lem bulu mata ekstensi, serta menemukan ritme yang sesuai denganmu. 

Bagaimana Solusi Mengatasi Shock Polymerization? 

Sayangnya, jika shock polymerization sudah terlanjur terjadi, tidak ada solusi cepat yang dapat dilakukan. Lash Sisters harus melepas dan memasang kembali bagian tersebut. Pastikan telah memisah bagian yang tidak terpolimerisasi dengan tape agar tidak ikut rusak. 

Prev Post
Next Post

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.

Someone recently bought a
[time] ago, from [location]

Terima kasih sudah berlangganan

This email has been registered!

Shop the look

Choose Options

Edit Option
Back In Stock Notification
Terms & Conditions
What is Lorem Ipsum? Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industry's standard dummy text ever since the 1500s, when an unknown printer took a galley of type and scrambled it to make a type specimen book. It has survived not only five centuries, but also the leap into electronic typesetting, remaining essentially unchanged. It was popularised in the 1960s with the release of Letraset sheets containing Lorem Ipsum passages, and more recently with desktop publishing software like Aldus PageMaker including versions of Lorem Ipsum. Why do we use it? It is a long established fact that a reader will be distracted by the readable content of a page when looking at its layout. The point of using Lorem Ipsum is that it has a more-or-less normal distribution of letters, as opposed to using 'Content here, content here', making it look like readable English. Many desktop publishing packages and web page editors now use Lorem Ipsum as their default model text, and a search for 'lorem ipsum' will uncover many web sites still in their infancy. Various versions have evolved over the years, sometimes by accident, sometimes on purpose (injected humour and the like).
this is just a warning
Masuk
Shopping Cart
0 items