Langsung ke konten
SHOP ALL

Berita

5 Cara Terbaik Untuk Mengurangi Mata Panda Bisa Kamu Coba Terapkan Sehari-Hari

by Endy Darari 10 Sep 2021 0 komentar

Mata panda adalah salah satu hal yang cukup mengganggu penampilan. kamu mungkin sudah berusaha menghilangkannya. Mungkin juga sudah berusaha untuk menutupinya dengan make up, tapi setelah make up dihapus, melihatnya lagi benar-benar bikin kesel.

Nah, kami mengajakmu untuk mengetahui lebih banyak lagi mengenai lingkaran hitam ini. Apa sajakah penyebabnya? dan apa yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi lingkaran hitam yang mengganggu ini?

Seperti kata orang, kalau mau menyelesaikan masalah, harus tahu sumber masalahnya. Harus juga mengenali masalahnya dengan baik. Jadi, dalam mencarinya bisa terarah.

Apa itu mata panda?

Mata panda atau dalam bahasa inggrisnya 'dark circle' adalah lingkaran gelap di sekitar atau di bawah mata, sebenarnya adalah pembuluh darah yang terlihat. Lingkaran hitam ini berbahaya, tapi kemunculannya terlihat lebih tua dari umurmu yang sebenarnya.

Lingkaran hitam ini biasanya muncul saat seseorang lanjut. Hal itu adalah proses penuaan yang alami. Walau demikian, gaya hidup yang buruk juga bisa muncul sangat buruk.

Apa saja penyebabnya?

Sebelum kamu mengetahui cara menguranginya, kami mengetahuikan penyebabnya terlebih dahulu. Ada beberapa penyebab munculnya lingkaran hitam di sekitar mata ini. Simaklah beberapa hal berikut :

  • Kelelahan . Ketika kamu kelelahan, kulitmu pun ikut menjadi lelah. Kulit akan menjadi pucat dan kusam. Keadaan ini membuat jaringan gelap dan pembuluh yang ada di bawah kulit menjadi terlihat.
  • Umur . Semakin tua seseorang, jaringan kulit semakin tipis. Lemak dan kolagen dalam kulit juga semakin berkurang. Pembuluh darah menjadi terlihat dan menyebabkan sekitar mata tampak gelap.
  • Ketegangan mata. Menonton televisi atau membocorkan komputer dalam waktu yang lama, dapat membuat mata menjadi tegang. Hal ini mengganggu sirkulasi darah di sekitar mata, dan membuat pembuluh darah menjadi kekurangan karena kurangnya oksigen.
  • Dehidrasi . Kekurangan cairan umum menjadi penyebab lingkaran hitam di sekitar mata. Kulit menjadi kusam dan di sekitar mata menjadi cekung.
  • Paparan sinar matahari . Terlalu lama terpapar sinar matahari membuat kulit memproduksi melanin berlebih. Melanin adalah zat warna kulitmu.
  • Anemia . Kurangnya sel darah merah mengakibatkan kurangnya pasokan oksigen ke dalam sel jaringan. Hal ini menyebabkan daerah sekitar mata menjadi tidak terlihat gelap.
  • Alergi. Ketika terjadi reaksi alergi, tubuhmu mengeluarkan histamin yang memicu pembengkakan pembuluh darah. Di area mata biasanya terasa gatal dan panas.
  • Gen. _ Sifat gen yang berkulit tipis bisa diturunkan. Kulit tipis membuat pembuluh darah jadi lebih mudah terlihat.
  • Obat . Obat hipotensi mata yang biasanya dipakai untuk penderita glaukoma, bisa menyebabkan hiperpigmentasi periorbital.
  • Rokok dan minuman keras. Sedikit banyak hal tersebut dapat menjadi penyumbang munculnya lingkaran hitam di sekitar mata.

Cara rumahan

Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan di rumah untuk mengurangi lingkaran hitam di sekitar matamu. Mula-mula yang bisa kamu lakukan adalah mengurangi sumber penyebab munculnya. Apa saja itu?

  • Tidur cukup. Tidur cukup tentu saja tidak membuat mata menjadi lelah, tapi sebaliknya akan menyegarkan mata dan membuat tubuh menjadi sehat. Tidur cukup yang disarankan adalah 7-8 jam sehari.
  • istirahat. Bila mata mulai terasa tidak nyaman ketika menonton televisi atau membocorkan komputer, itu tandanya Anda harus istirahat terlebih dahulu. Istirahat di sini maksudnya adalah pandangan. Bisa dilakukan dengan membocorkan langit atau pemandangan sekitar rumah.
  • konsumsi cairan dengan cukup . Tubuh manusia terdiri dari 60% cairan, bila cairan dalam tubuh berkurang, maka dapat menyebabkan banyak gangguan. Umumnya jumlah cairan yang disarankan adalah 10 gelas air sehari.
  • Mengurangi paparan cahaya matahari . Kamu bisa menggunakan topi atau payung ketika harus keluar dari ruangan. memakai krim pelindung matahari juga bisa mengurangi paparan langsung.

Cara lain yang bisa kamu lakukan untuk menghilangkan mata panda adalah dengan mengompres mata dengan air dingin. Bisa juga mengompres menggunakan ketimun yang memberi efek mendinginkan dan menyegarkan. Kantong teh bekas juga bisa dipakai.

Setelah mencelupkan kantong teh ke dalam air panas, dinginkan sekitar 15 menit di dalam lemari es. Kalau sudah dingin, tempelkan kantong teh tersebut ke matamu yang tertutup. Tunggu sekitar 10-20 menit, lalu tawarkan dan bilas wajahmu dengan air dingin.

Teh mengandung kafein dan antioksidan. Dua zat ini dapat membantu sirkulasi darah. Selain itu juga dapat mengurangi kelebihan cairan bengkak.

Cara lainnya yaitu dengan mengoleskan krim. Krim untuk mata panda tersedia dengan berbagai macam merk di pasaran. Akhirnya, semoga informasi dalam artikel ini dapat bermanfaat untuk kamu.

Prev Post
Next Post

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.

Someone recently bought a
[time] ago, from [location]

Terima kasih sudah berlangganan

This email has been registered!

Shop the look

Choose Options

Edit Option
Back In Stock Notification
Terms & Conditions
What is Lorem Ipsum? Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industry's standard dummy text ever since the 1500s, when an unknown printer took a galley of type and scrambled it to make a type specimen book. It has survived not only five centuries, but also the leap into electronic typesetting, remaining essentially unchanged. It was popularised in the 1960s with the release of Letraset sheets containing Lorem Ipsum passages, and more recently with desktop publishing software like Aldus PageMaker including versions of Lorem Ipsum. Why do we use it? It is a long established fact that a reader will be distracted by the readable content of a page when looking at its layout. The point of using Lorem Ipsum is that it has a more-or-less normal distribution of letters, as opposed to using 'Content here, content here', making it look like readable English. Many desktop publishing packages and web page editors now use Lorem Ipsum as their default model text, and a search for 'lorem ipsum' will uncover many web sites still in their infancy. Various versions have evolved over the years, sometimes by accident, sometimes on purpose (injected humour and the like).
this is just a warning
Masuk
Shopping Cart
0 items