Cara Mengenali Reaksi Reaksi Alergi Terhadap Eyelash Extension – Lavere Lash
Langsung ke konten
SHOP ALL

Berita

Cara Mengenali Reaksi Reaksi Alergi Terhadap Eyelash Extension

by Endy Darari 16 Nov 2021 0 komentar

Eyelash extension menawarkan penampilan spesial setiap hari. Dengan menggunakan extension bulu mata, waktu berdandan semakin cepat. Tapi tidak bisa pungkiri bahwa pemasangan extension bulu mata juga bisa menimbulkan reaksi alergi. Tanda-tandanya biasanya baru muncul setiap hari atau beberapa hari pasca pemasangan. Jika kamu sedang mengalami reaksi alergi, tidak usah panik. Cermati beberapa cara mengenali reaksi alergi berikut ini.

Cara Mengenali Reaksi Alergi Terhadap Eyelash Extension

Sebenarnya, tidak ada bahaya eyelash extension , jika Anda tidak memiliki riwayat alergi dan mengenali bahan-bahan yang digunakan dalam prosedurnya. Meskipun demikian, risiko ini bisa muncul dan reaksi alergi tiap orang bisa berbeda. Ini ciri-ciri yang biasanya muncul pascaprosedur:

  1. mata ini. Bisa terjadi di salah satu mata atau dua-duanya.
  2. kulit merah.
  3. Gatal di lipatan kulit.
  4. Badan terasa sakit.

Jika Anda merasakan reaksi alergi setelah memasang eyelash extension di salon kecantikan, segera periksakan ke dokter.

Penyebab Alergi Setelah Pemasangan Eyelash Extension

Sejatinya, bahan utama eyelash extension tidak ada reaksi karena terbuat dari serat sintetis yang disebut bulu, sutra, dan kashmir. Biasanya, reaksi alergi pasca pemasangan eyelash extension disebabkan oleh lem khusus atau selotip yang digunakan saat pemasangan eyelash extension natural maupun jenis lain. Jadi, jika kulitmu sensitif pastikan kamu mengetahui apa saja bahan yang akan digunakan dan apakah kulitmu bisa menerimanya dengan baik.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Kamu Mengalami Reaksi Alergi terhadap Eyelash Extension?

Seperti yang disebutkan di atas, jika Anda mengalami reaksi, segera pergi ke dokter terdekat agar dapat ditangani dengan cepat. Dokter biasanya akan memberikan obat untuk mengurangi pembengkakan dan rasa sakit. Klinik kecantikan tidak diperbolehkan untuk memberikan obat pada pasien yang mengalami reaksi alergi karena bukan tenaga medis. Beautician bisa membantu meredakan alergi dengan melepas eyelash extension. Selain jika terjadi reaksi, beautician dari salon eyelash extension terdekat juga harus melepas extension bulu mata jika klien sering melakukan hot yoga atau sauna. Sebab, suhu panas bisa menyebabkan lem extension bulu mata meleleh dan menjadi sarang jamur.

Apakah Pasca Mengalami Reaksi Alergi Bisa Menggunakan Ekstensi Bulu Mata Lagi di Kemudian Hari?

Jawabannya adalah tidak. Seseorang yang pernah mengalami reaksi alergi tentu bisa mengalaminya kembali. Selain itu, jika dipaksakan juga reaksinya bisa lebih berat dari sebelumnya.

Bagaimana Cara Mencegah Reaksi Alergi Agar Tidak Semakin Parah?

Coba lakukan beberapa tips berikut ini untuk mengurangi rasa sakit dan reaksi alergi yang lain:

  1. Gunakan lem extension bulu mata seminimal mungkin.
  2. Selain itu, pastikan jarak minimal 1 mm antara bulu mata palsu dengan garis mata.
  3. Segera bersihkan lem extension bulu mata jika terkena kulit.
  4. Gunakan nano mister, yaitu cairan hidrogen yang berfungsi untuk mempercepat proses pengeringan lem bulu mata.
  5. Pastikan lash shampoo yang digunakan aman.
  6. pelajari cara menyisir bulu mata palsu dengan benar.
  7. Bersihkan ekstensi bulu mata dengan benar. Selain untuk menghindari reaksi alergi, kebersihan eyelash extension akan terlihat alami dan lebih tahan lama.

Perhatikan diri sendiri dengan baik. Jika memang mulai muncul reaksi alergi ketika sedang proses pemasangan ekstensi bulu mata, sebaiknya jangan lanjutkan. Bersihkan area sekitar mata dari alat eyelash extension dan extension bulu mata itu sendiri.

Di Laverelash , kamu bisa memastikan bahwa alat eyelash extensions yang digunakan adalah alat terbaik dan aman. Kamu bisa memilih jenis eyelash extension yang cocok dengan wajah dan budget yang kamu keluarkan.

Prev Post
Next Post

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.

Someone recently bought a
[time] ago, from [location]

Terima kasih sudah berlangganan

This email has been registered!

Shop the look

Choose Options

Edit Option
Back In Stock Notification
Terms & Conditions
What is Lorem Ipsum? Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industry's standard dummy text ever since the 1500s, when an unknown printer took a galley of type and scrambled it to make a type specimen book. It has survived not only five centuries, but also the leap into electronic typesetting, remaining essentially unchanged. It was popularised in the 1960s with the release of Letraset sheets containing Lorem Ipsum passages, and more recently with desktop publishing software like Aldus PageMaker including versions of Lorem Ipsum. Why do we use it? It is a long established fact that a reader will be distracted by the readable content of a page when looking at its layout. The point of using Lorem Ipsum is that it has a more-or-less normal distribution of letters, as opposed to using 'Content here, content here', making it look like readable English. Many desktop publishing packages and web page editors now use Lorem Ipsum as their default model text, and a search for 'lorem ipsum' will uncover many web sites still in their infancy. Various versions have evolved over the years, sometimes by accident, sometimes on purpose (injected humour and the like).
this is just a warning
Masuk
Shopping Cart
0 items